Pages

Sunday 13 January 2013

Kisah dalam Kumbang

ketika angin pembawa serbuk kehidupan,
dan angin pulalah, pembuat prolog pertemuan

ketika serbuk tumbuh perlahan dalam diam,
dan serbuk pulalah, pembuat cerita mendalam

ketika mahkota mulai bersemi indah,
dan mahkota pulalah, biji cinta mulai terekah

ketika kumbang cengkramakan sang putri,
dan kumbang pulalah, penyaut sumringahnya biji

ketika datanglah lebah penghisap manisan menyerbu,
dan lebah pulalah, menerpa hati jadi kelabu

ketika kumbang tersadar makhota jauh dalam hitungan centi,
dan kumbang pulalah, remuk redam sang hati

ketika mahkota berpadu dengan si kuning hitam,
dan mahkota pulalah, pembuat hati terpenuhi lubang hitam

ketika kumbang berdiri tegak laksana barisan pagar,
dan kumbang pulalah, teriris dalam hati tegar

ketika kumbang  kais sedikit madu sang mahkota,
dan kumbang pulalah, teriakan bijinya lebih dalam, tanpa kata

ketika madu mahkota terlihat jauh dalam raihan,
dan madu mahkota pulalah, sesakkan jiwa dengan setitik harapan

ketika kumbang terbang susah payah dalam hamparan indah,
dan kumbang pulalah, selalu percaya bijinya adalah kisah terindah

ketika angin koyakkan sayap sang kumbang,
dan angin pulalah, sadarkan bijinya perlahan tumbang

ketika sayap sudah tak kuat dalam perjalanan keras,
dan sayap pulalah, biji tersenyum dengan ikhlas

ketika sayap mulai terbaiki dengan jaringan baru,
dan sayap pulalah, siap membuka benih biji baru

ketika sayap sudah kuat dengan kepakannya,
dan sayap pulalah, biji cari benih mahkota lainnya





Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer